Translate

Kamis, 29 November 2012

Value, Domain dan Type



Value

Suatu nilai (value) adalah hal apapun yang mungkin dapat dievaluasi, disimpan dalam suatu struktur data, dikirimkan sebagai suatu argumentasi atau dikembalikan lagi sebagai hasil.

Suatu perhitungan adalah suatu urutan operasi yang diberlakukan untuk suatu nilai untuk menghasilkan suatu nilai. Dengan demikian nilai-nilai dan operasi adalah dasar perhitungan.

Dalam matematika, kumpulan dari argumen-argumen dan hasil-hasil dari fungsi dikenal dengan domain dan co-domain. Domain akan ditandai sebagai kumpulan dari nilai-nilai yang dikirimkan sebagai argumen-argumen atau dikembalikan sebagai hasil.

Nilai-nilai kebenaran, karakter, integer, real, file, pointers, record, set, prosedur dan abstrak fungsi, lingkungan, perintah dan definisi tidak lain bagian dari bahasa pemrograman.

Dua kategori domain, yaitu :

  1. Primitive Domain
Sifatnya atomic
  1. Compound Domain
Kumpulan dari nilai-nilai yang dibangun dari domain-domain pembangun satu atau domain pembangun yang lain.

Suatu domain adalah satu kumpulan elemen-elemen dan digabungkan dengan sekumpulan operasi.

Domain

Elemen-elemen Teori Domain

Ada beberapa compound domain yang digunakan dalam computer sign, yaitu: array, tupple, record, union, set, list, tree, file, relation, definition dan mapping.

Compound domain dibangun oleh suatu domain pembangun. Suatu domain pembangun adalah :

  1. Product domain
  2. Sum domain
  3. Function domain
  4. Power domain
  5. Recursive domain


Product Domain

Domain-domain yang dibangun oleh pembangun product domain disebut tuples dalam ML, record dalam Cobol, Pascal dan ADA, struktur dalam C dan C++. Bentuk product domain adalah dasar dari database relational dan pemrograman logic.

Pada kasus biner, product domain pembangun, x, membangun domain A x B dari domain A dan B.

Jika a adalah elemen dari A dan b adalah suatu elemen dari B maka (a,b) adalah suatu elemen dari A x B.
                                A X B = {(a,b)| a in A, b in B}

Product Domain : D0 x … x Dn
Assembly operation: (a0,…,an) in D0 x…x Dn where ai in Di and
D0 x…x Dn = {(a0,…an) | ai in Di}
Disassembly operation: (a0,…,an) | i = ai for 0 <= i <= n

Domain produk disebut “Cartesian” atau “Cross” produk. Dalam Pascal disebut record, sedangkan dalam C disebut suatu struktur.

Sum Domain

Domain-domain yang dibangun oleh pembangun sum domain disebut varian record dalam Pascal dan ADA, Unions dalam Algol-68, Constructor dalam ML.

Dalam kasus biner, sum domain pembangun,+, membangun domain A + B dari domain A dan B.

Jika a adalah elemen dari A dan b adalah elemen dari B maka (A,a) dan (B,b) adalah unsur-unsur A + B

                                A + B = {(A,a) | a in A} union {(B,b) | b in B}

Dimana A dan B disebut tags dan digunakan untuk membedakan pendukung elemen A dan pendukung elemen B.

Sum domain disebut juga disjoint union atau co-product domain. Didalam Pascal disebut record varian dan dalam C disebut suatu struktur.

Sum domain : D0 +…+ Dn
Assembly operations: (Di, di) in D0 +…+ Dn and D0 +…+ Dn = unioni = 0 n {(Di,d) | d in Di}
Disassembly operations: Di(Di,di) = di

Function Domain

Domain-domain yang dibangun oleh pembangun function domain disebut fungsi di dalam Haskell, prosedur di dalam Modula-3 dan proses dalam SR.

Pembangun function domain membentuk domain A à B dari domain A dan B. domain A à B terdiri dari semua fungsi A ke B. A disebut domain dan B disebut co-domain.

(lamda x.e) adalah suatu elemen di A à B dimana e adalah suatu ungkapan yang berisi kejadian dari suatu identifier x, dimana a adalah nilai A merubah kejadian x di dalam e, nilai e[a:x] menghasilkan B.

Function Domain : A à B
Assembly operation: (lamda x.E) in A à B where for all a in A, E[x:a] is a unique value in B
Disassembly operation: (g a) in B, for g in A à b and a in A

Power Domain

Teori set yang menyediakan suatu notasi untuk uraian perhitungan. setL adalah suatu bahasa pemrograman yang didasarkan pada kumpulan (set) dan digunakan untuk menyediakan compiler ADA. Pascal menyediakan operasi set union dan intersection.

Kumpulan dari semua subset dari set adalah power set digambarkan sebagai berikut:

                                PS = { s | s is a subset of S}
Subtypes dan subranges adalah contoh dari pembangun power set.

Beberapa bahasa menyediakan mekanisme untuk dekomposisi suatu jenis ke dalam subtypes. Enumerasi adalah elemen dari subtype yang lainnya adalah subranges.

Power domain membangun suatu domain dari elemen-elemen set. Untuk domain A, pembangun power domain P() menciptakan domain P(A), suatu kumpulan yang anggotanya adalah subset dari A.

Power Domain : PD
Assembly operations: ø in PD, {a} in PD for a in D, and Si union Sj in PD for Si, Sj in PD

Recursively Defined Domain

Recursively defined domain adalah domain yang didefinisikan dari bentuk
                                D : … D …
Definisi disebut Recursively sebab nama domain “recurs” pada sisi kanan dari definisi. Recursively defined domain tergantung pada abstrak karena nama domain adalah suatu bagian penting dari definisi domain.

Lebih dari satu set boleh mencukupi suatu recursively defined. Bagaimanapun, mungkin saja ditunjukkan bahwa suatu recursively defined selalu mempunyai solusi terkecil. Solusi terkecil adalah suatu subset solusi yang lain.

Limit Construction
D0 = null
Di+1 = e[D:Di] for i = 0,…
D = limi à infty Di


Type System

Prosentase besar kesalahan di dalam program adalah dalam kaitan dengan operasi ke object jenis yang bertentangan. Type system telah dikembangkan untuk membantu programmer dalam pendeteksian kesalahan.

Suatu type system adalah satu set aturan untuk mendefinisikan jenis dan menghubungkan suatu type dengan ekspresi dalam bahasa. Suatu type system menolak suatu ekspresi jika tidak menghubungkan suatu type dengan ekspresi. Type checking boleh berjalan pada waktu kompilasi atau waktu berjalan atau kedua-duanya.

Jika kesalahan diharapkan untuk dideteksi pada waktu kompilasi maka suatu static type checking system diperlukan. Satu pendekatan ke static type checking memerlukan programmer untuk menetapkan type masing-masing obyek di dalam program.

Ini mengizinkan compiler untuk melaksanakan type checking sebelum pelaksanaan program dan ini adalah pendekatan yang diambil oleh bahasa seperti Pascal, ADA, C++ dan Java.

Jika pendeteksian kesalahan diharapkan untuk ditunda sampai waktu pelaksanaan, maka dinamic type checking diperlukan.

Di dalam dinamic type checking, masing-masing nilai data berlabel dengan type informasi sehingga lingkungan waktu berjalan dapat memeriksa kecocokan type dan mungkin melaksanakan konversi type jika diperlukan. Bahasa program Lisp, Scheme dan Small-Talk adalah contoh dari bahasa dynamic type.

Type Checking

Suatu bahasa disebut :

·         Untyped jika tidak ada type abstrak yang berlaku
·         Strong type jika menyelenggarakan type abstrak (operasi mungkin diterapkan hanya untuk type object yang sesuai)
·         Type static jika type ekspresi masing-masing dapat ditentukan dari teks program
·         Type dynamic jika penentuan type beberapa ekspresi tergantung pada perilaku waktu berjalan program.
  
Keuntungan dari bahasa Untyped adalah fleksibilitas mereka. Programmer mempunyai kendali penuh atas bagaimana suatu nilai data digunakan tetapi harus mengasumsikan tanggung jawab penuh untuk mendeteksi aplikasi operasi ke type object yang tidak cocok/bertentangan.

Strong type membantu untuk memastikan portabilitas dan keamanan kode dan sering memerlukan programmer dengan tegas menggambarkan type masing-masing object di dalam suatu program. Ini penting juga dalam kumpulan untuk pemilihan operasi yang sesuai dan untuk optimisasi.

Static Type secara luas dikenal sebagai kebutuhan untuk produksi software yang dapat dipercaya dan aman. Type static dipilih ketika efisiensi di dalam waktu pelaksanaan adalah penting dan kompilator pendukung digunakan untuk mendukung rancang bangun software berjalan.

Dynamic type checking menyiratkan bahwa type dicek pada waktu pelaksanaan dan bahwa tiap-tiap nilai berlabel untuk mengidentifikasi typenya dalam rangka membuat type checking mungkin. Hukuman untuk dynamic type checking adalah biaya waktu dan ruang tambahan.

Type Equivalence (Kesamaan Jenis)

Dua type tak dikenal (satuan object) adalah sama jika mereka berisi elemen-elemen yang sama. Yang sama tidak bisa dikatakan type nama mereka yang dulu, maka tidak diperlukan untuk memisah type union. Kapan type dinamai, ada dua pendekatan utama untuk menentukan apakah dua type sama.

Name Equivalence (kesamaan nama)

Di dalam name equivalence dua type adalah sama jika mereka mempunyai nama yang sama. Type diberi nama berbeda diperlakukan berbeda dan tidak bisa secara kebetulan dicampur hanya karena struktur mereka secara kebetulan adalah sama. Name equivalence perlu definisi type untuk global.

Structural Equivalence (kesamaan struktural)

Di dalam structural equivalence, nama type diabaikan dan elemen-elemen type dibandingkan untuk persamaan. Adalah mungkin bahwa dua type logic yang berbeda boleh menjadi kebetulan yang sama dan dapat dicampur.

Definisi type tidak diperlukan untuk menjadi global. Structural equivalence adalah penting di dalam distribusi pemrograman, dimana program terpisah harus mengkomunikasikan type data.

Definisi N.1:

Dua type T, T’ adalah name equivalence iff T dan T’ adalah nama yang sama.

Dua type T, T’ adalah structural equivalence iff T dan T’ memiliki satuan nilai yang sama.

Tiga aturan berikut yang digunakan untuk menentukan jika dua type adalah structural equivalence :

  1. suatu nama type sama secara struktur dengan dirinya sendiri
  2. dua type yang sama secara struktur jika mereka dibentuk dengan menerapkan type pembangun yang sama (secara berulang) ke type structural equivalence.
  3. Setelah suatu deklarasi type, type n = T, nama type n secara structural setara dengan T.



Type Inference (jenis kesimpulan)

Type inference adalah masalah yang umum dalam menjelmakan untyped atau sintaksis type parsial ke dalam terminologi yang baik.

Deklarasi tetap Pascal adalah suatu contoh type inference, typa nama adalah kesimpulan dari type yang tetap. Dalam Pascal untuk pengulangan type index pengulangan dapat ditarik kesimpulan dari type recursively defined dan dengan begitu indeks pengulangan harus suatu variabel lokal dari pengulangan.

Bahasa pemrograman Miranda dan Haskell adalah type static dan menyediakan strong type inference system sehingga seorang programmer tidak perlu mendeklarasikan type apapun. Bahasa juga mengizinkan para programmer untuk menyediakan spesifikasi type eksplisit.

Suatu type checking harus mampu :

  1. menentukan jika suatu program adalah type yang baik dan
  2. jika program adalah type yang baik, tentukan type ekspresi manapun di dalam program

Type Declaration (jenis deklarasi)

Bahkan bahasa yang menyediakan suatu type inference system mengizinkan para programmer untuk membuat deklarasi type eksplisit. Sekalipun compiler dapat dengan tepat menyimpulkan type, pembaca manusia mungkin harus meneliti beberapa halaman kode untuk menentukan type suatu fungsi.

Kesalahan kecil oleh programmer dapat menyebabkan compiler mengeluarkan pemberitahuan kesalahan atau untuk menyimpulkan suatu type yang berbeda dibanding yang diharapkan. Karena pertimbangan ini adalah praktek pemrograman yang baik dengan tegas menyatakan type atas semua kecuali kasus yang paling nyata.

Polymorphism

Suatu type system adalah monomorphic jika masing-masing konstanta, variabel, parameter, dan hasil fungsi mempunyai suatu type unik. Type checking suatu system monomorphic adalah type secara langsung. Tetapi system type monomorphic semata-mata tidak memuaskan untuk penulisan software yang bisa dipakai kembali.

System yang sepenuhnya monomorphic jarang. Kebanyakan bahasa pemrograman berisi beberapa operator atau prosedur yang mengizinkan argumentasi lebih dari satu type.

Definisi N.2 :

Monomorphism : tiap-tiap konstanta, variabel, parameter, fungsi dan operator mempunyai suatu type unik.

Pemuatan lebih mengacu pada penggunaan dari sintaksis pengenal tunggal untuk mengacu pada beberapa operasi berbeda yang dibedakan oleh type dan jumlah argumentasi pada operasi.

Polymorphism : suatu operator, fungsi atau prosedur yang mempunyai suatu keluarga type yang terkait dan berorientasi secara seragam atas argumentasinya dengan mengabaikan type.

Suatu operasi polymorphic adalah yang dapat berlaku untuk type yang berbeda tetapi berhubungan dengan argumentasi.

Suatu type system adalah polymorphic jika abstrak beroperasi secara seragam pada argumentasi suatu keluarga type terkait.

Polymorphism type ini kadang-kadang disebut parametric polymorphism.

Type Completeness (jenis kelengkapan)

Prinsip type ini, tidak ada operasi yang dapat berlaku semaunya, terbatas yang berhubungan dengan nilai type.

Sumber : http://cai.elearning.gunadarma.ac.id/webbasedmedia/semua-download-22.html

Selasa, 20 November 2012

Tugas Algoritma Pemg 1A


Floowchart 

Koding Pemograman :

Cls
For a = 1 to 10000
       Input “Kode Barang =”, kdbrg$(a)
       Input”Nama Barang =”, nmbrg(a)
        Input”Quantity =”, q(a)
        Input”Harga Barang =”, (a)
        Print
        t(a) = q(a) * hb(a)
        tot= tot +t(a)
 Next a

For b = 1 to 10000
    Print
    Print “kode Barang =”, kdbrg$(b)
    Print”Nama Barang=”, nmbrg$(b)
    Print”quantity =”,q(b)
    Print “Harga Barang=”, hb(b)
    Print”Total harga=”,t(b)
Next b

Print
Print”total Semua=”,tot

*) jangan biasa kan copas doank , pelajari dahulu sebelum mengerjakan .





Selasa, 06 November 2012

Kelebihan dan kekurangan internet (tugas PTSI)


KEUNGGULAN INTERNET

1. Akses Non Stop 24 jam
Inilah jalan tersibuk di dunia, internet. Jalan yang menghubungkan seluruh negara tanpa henti ini adalah lalu lintas jalur informasi tersibuk. Internet tidak kenal tidur. Anda dapat berjalan-jalan di internet 24 jam non stop, dijamin 100% internetnya gak bakal meninggalkan Anda untuk tidur, wong kedip aja tidak kok :-)
2. Agen informasi dengan Kecepatan Luar Biasa
Jika Ada 1000 lampu Aladdin dan dapat mengeluarkan jin-jin dari dalam botol, saya jamin jin-jin tersebut tidak akan memberi Anda kesempatan permintaan ke yang empat. Itu pun dikerjakan secara berurutan. Namun internet memberikan hal yang lain, informasi apapun yang Anda minta mudah Anda dapatkan, 10 tab bisa Anda buka secara bersamaan dari mesin pencari, ya to? hehe
3. Sarana Komunikasi Murah
Dibandingkan dengan komunikasi canggih abad ini, internet adalah sarana komunikasi paling murah dengan efektifitas cukup tinggi. Jika Anda harus merogoh ribuan dollar untuk berkomunikasi dengan keluarga di luar negeri via handphone, dengan internet hanya butuh uang receh. Bisa komunikasi suara, teks bahkan video live.
4. Media Jual Beli yang Efektif Abad Ini
Mau beli apa aja dengan cepat, mudah saja. Bahkan koruptor di negara ini sehari bisa berbelanja 1 milyar pun via internet. Antar toko berjarak hanya satu dua klik dari mouse kita, tanpa harus beranjak keluar rumah. Di sisi lain, para pebisnis online telah menyumbangkan jutaan dollar devisa untuk negara.
5. Ajang beriklan yang murah dan tertarget
Peluang bisnis online telah membuka media periklanan berinovasi. Melalui internet iklan dapat cepat untuk di akses publik dan dapat di targetkan sesuai dengan kebutuhan.

KELEMAHAN

Tugas Sosial Dasar (tugas 5&6)

TUGAS 5 :
PENGERTIAN PELAPISAN SOSIAL
Pelapisan sosial atau stratifikasi sosial (social stratification) adalah pembedaan atau pengelompokan para anggota masyarakat secara vertikal (bertingkat). Definisi sistematik antara lain dikemukakan oleh Pitirim A. Sorokinbahwa pelapisan sosial merupakan pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat (hierarkis). Perwujudannya adalah adanya lapisan-lapisan di dalam masyarakat, ada lapisan yang tinggi dan ada lapisan-lapisan di bawahnya. Setiap lapisan tersebut disebut strata sosialP.J. Boumanmenggunakan istilah tingkatan atau dalam bahasa belanda disebut stand, yaitu golongan manusia yang ditandai dengan suatu cara hidup dalam kesadaran akan beberapa hak istimewa tertentu dan menurut gengsi kemasyarakatan. Istilah stand juga dipakai oleh Max Weber.
TERJADINYA PELAPISAN SOSIAL
Terjadinya Pelapisan Sosial terbagi menjadi 2, yaitu:
Didalam sistem organisasi yang disusun dengan cara sengaja, mengandung 2 sistem, yaitu:
1) Sistem Fungsional, merupakan pembagian kerja kepada kedudukan yang tingkatnya berdampingan dan harus bekerja sama dalam kedudukan yang sederajat.
2) Sistem Skalar, merupakan pembagian kekuasaan menurut tangga atau jenjang dari bawah ke atas ( Vertikal ).
PERBEDAAN SYSTEM PELAPISAN DALAM MASYARAKAT
A. Peelapisan sosial cirri tetap kelompok sosial
Pembagian dan pemberian kedudukan yang berhubungan dengan jenis kelamin nampaknya menjadi dasar dari seluruh system sosial masyarakat kuno.
Didalam organisasi masyarakat primitifpun dimana belum mengenai tulisan. Pelapisan masyarakat itu sudah ada. Hal itu terwujud berbagai bentuk sebagai berikut:
a. Adanya kelompok berdasarkan jenis kelamin dan umur dengan pembedaan-pembedaan hak dan kewajiban
b. Adanya kelompok-kelompok pemimpin suku yang berpengaruh dan memiliki hak-hak istimewa
c. Adanya pemimpin yang saling berpengaruh
d. Adanya orang-orang yang dikecilkan diluar kasta dan orang yang diluar perlindungan hukum
e. Adanya pembagian kerja di dalam suku itu sendiri
f. Adanya pembedaan standar ekonomi dan didalam ketidaksamaan ekonomi itu secara umum
Pendapat tradisional tentang masyarakat primitif sebagai masyarakat yang komunistis yang tanpa hak milik pribadi dan perdagangan adalah tidak benar. Ekonomi primitive bukanlah ekonomi dari individu-individu yang terisolir produktif kolektif.
TEORI TENTANG PELAPISAN SOSIAL
Beberapa teori tentang pelapisan masyarakat dicantumkan di sini :
1) Aristoteles mengatakan bahwa di dalam tiap-tiap Negara terdapat tiga unsure, yaitu mereka yang kaya sekali, mereka yang melarat sekali, dan mereka yang berada di tengah-tengahnya.
2) Prof. Dr. Selo Sumardjan dan Soelaiman Soemardi SH. MA. menyatakan bahwa selama di dalam masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang dihargai olehnya dan setiap masyarakat pasti mempunyai sesuatu yang dihargai.
3) Vilfredo Pareto menyatakan bahwa ada dua kelas yang senantiasa berbeda setiap waktu yaitu golongan Elite dan golongan Non Elite. Menurut dia pangkal dari pada perbedaan itu karena ada orang-orang yang memiliki kecakapan, watak, keahlian dan kapasitas yang berbeda-beda.

KESAMAAN DERAJAT DAN PERSAMAAN HAK
Sebagai warga negara Indonesia, tidak dipungkiri adanaya kesamaan derajat antar rakyaknya, hal itu sudah tercantum jelas dalam UUD 1945 dalam pasal ..
1. Pasal 27
• ayat 1, berisi mengenai kewajiban dasar dan hak asasi yang dimiliki warga negara yaitu menjunjung tinggi hukum dan pemenrintahan
• ayat 2, berisi mengenai hak setiap warga negara atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan

2. Pasal 28, ditetapkan bahwa kemerdekaan berserikat dan berkumpul, menyampaikan pikiran lisan dan tulisan.
ELITE DAN MASSA
Di dalam suatu pelapisan masyarakat tentu ada sekelompok kecil yang mempunyai posisi kunci atau mereka yang memiliki pengaruh yang besar dalam mengambil berbagai kehijaksanaan. Mereka itu mungkin para pejabat tugas, ulama, guru, petani kaya, pedagang kaya, pensiunan an lainnya lagi. Para pemuka pendapat (opinion leader) inilah pada umumnya memegang strategi kunci dan memiliki status tersendiri yang akhirnya merupakan elite masyarakatnya.
Ada dua kecenderungan untuk menetukan elite didalam masyarakat yaitu : perama menitik beratakan pada fungsi sosial dan yang kedua, pertimbangan-pertimbangan yang bersifat mral. Kedua kecenderungan ini melahirkan dua macam elite yaitu elite internal dan elite eksternal, elite internal menyangkut integrasi moral serta solidaritas sosial yang berhubungan dengan perasaan tertentu pada saat tertentu, sopan santun dan keadaan jiwa. Istilah massa dipergunakan untuk menunjukkan suatu pengelompokkan kolektif lain yang elementer dan spotnan, yang dalam beberapa hal menyerupai crowd,t etapi yang secara fundamental berbeda dengannyadalam hal-hal yang lain. Massa diwakili oleh orang-orang yang berperanserta dalam perilaku missal seperti mereka yang terbangkitkan minatnya oeleh beberap peristiwa nasional, mereka yang menyebar di berbagai tempat, mereka yang tertarik pada suatu peristiwa pembunuhan sebgai dibertakan dalam pers atau mereka yang berperanserta dalam suatu migrasi dalam arti luas. Cirri-ciri massa adalah :
1. Keanggotaannya berasal dari semua lapisan masyarakat atau strata sosial, meliputi orang-orang dari berbagai posisi kelas yang berbeda, dari jabatan kecakapan, tignkat kemakmuran atau kebudayaan yang berbeda-beda. Orang bisa mengenali mereka sebagai masa misalnya orang-orang yang sedang mengikuti peradilan tentang pembunuhan misalnya malalui pers
2. Massa merupakan kelompok yagn anonym, atau lebih tepat, tersusun dari individu-individu yang anonym

TUGAS 6 :

PERBEDAAN MASYARAKAT KOTA DAN MASYARAKAT DI DESA


Kehidupan masyarakat dapat kita lihat dari segi fasilitas yang telah memadai separti sumber komunikasi, hiburan, dan lain-lainnya. hal ini membuat cara pandang mereka berubah lalu juga gaya hidup mereka.sedangkan didesamereka tidak mempunyai fasilitas komunikasi yang lengkap, sehingga mereka tidak akan dapat melihat kehidupan dunia luar dan juga gaya hidup dan akhirnya mereka tertinggal jauh dengan kemajuan zaman.

Kehidupan mayarakat perkotaan tidaklah selalu berdakpak positif, tetapi juga dapat menibulkan dampak buruk bagi kehidupan manusia.  Ini beberapa dampak positif dari kehidupan mayrakat perkotaan.

Dampak positif:  
·         Masyarakat lebih maju dalam teknologi karna masyarakat akan selalu mengetahui adan mengikuti perkembangan zaman moderen.
·         
Dampak negatif:
·         Banyak terjadi tindakan kriminal  terjadi karna masyarakat perkotaan memiliki biaya hidup yang tinggi.
·         Hilangnya rasa sosilaisi antar masyarakat.
Selanjutnya kita akan mengetahui apa hal positif dan negatif dari kehidupan masyarakat di pedesaan:
Dampak positif:
·         Masih terjaga nya etika dan moral masyarakat warga.
·         Kehidupan yang lebih damai karna kecilnya tindakan kerimnal mereka hidup dengan sederhana.
Dampak negatif:
·         Cari berfikir masih primitif karna mereka kurang nya wawasan ilmu, dan juga masih percaya dengan hal-hal mistis.
·         Jauh dari informasi kemajuan zaman, karna kurang nya sarana dan prasarana.

Minggu, 07 Oktober 2012

Tugas Ilmu Sosial Dasar

Pengertian Individu, Keluarga dan Masyarakat


1) Pengertian Individu

Individu berasal dari kata latin, “individuum” yang artinya tak terbagi. Kata individu merupakan sebutan yang dapat untuk menyatakan suatu kesatuan yang paling kecil dan terbatas. Kata individu bukan berarti manusia sebagai keseluruhan yang tak dapat dibagi melainkan sebagai kesatuan yang terbatas yaitu sebagai manusia perseorangan, demikian pendapat Dr. A. Lysen.

Individu menurut konsep Sosiologis berarti manusia yang hidup berdiri sendiri. Individu sebagai mahkluk ciptaan Tuhan di dalam dirinya selalu dilengkapi oleh kelengkapan hidup yang meliputi raga, rasa, rasio, dan rukun.

1. Raga, merupakan bentuk jasad manusia yang khas yang dapat membedakan antara individu yang satu dengan yang lain, sekalipun dengan hakikat yang sama

2. Rasa, merupakan perasaan manusia yang dapat menangkap objek gerakan dari benda-benda isi alam semesta atau perasaan yang menyangkut dengan keindahan

3. Rasio atau akal pikiran, merupakan kelengkapan manusia untuk mengembangkan diri, mengatasi segala sesuatu yang diperlukan dalam diri tiap manusia dan merupakan alat untuk mencerna apa yang diterima oleh panca indera.

4. Rukun atau pergaulan hidup, merupakan bentuk sosialisasi dengan manusia dan hidup berdampingan satu sama lain secara harmonis, damai dan saling melengkapi. Rukun inilah yang dapat membantu manusia untuk membentuk suatu kelompok social yang sering disebut masyarakat

2) Pengertian Keluarga 
 
Ada beberapa pandangan atau anggapan mengenai keluarga. 
Menurut Sigmund Freud keluarga itu terbentuk karena adanya perkawinan pria dan wanita. Lain halnya Adler berpendapat bahwa mahligai keluarga itu dibangun berdasarkan pda hasrat atau nafsu berkuasa.

 

Durkheim berpendapat bahwa keluarga adalah lembaga sosial sebagai hasil faktor-faktor politik , ekonomi dan keluarga.

Ki Hajar Dewantara sebagai tokoh pendidikan berpendapat bahwa keluarga adalah kumpulan beberapa orang yang karena terikat oleh satu turunan lalu mengerti dan merasa berdiri sebagai satu gabungan yang hakiki, esensial, enak dan berkehendak bersama-sama memperteguh gabungan itub untuk memuliakan masing-masing anggotanya.


3) Pengertian Masyarakat


Masyarakat merupakan salah satu satuan sosial sistem sosial, atau kesatuan hidup manusia. Istilah inggrisnya adalah society , sedangkan masyarakat itu sendiri berasal dari bahasa Arab Syakara yang berarti ikut serta atau partisipasi, kata Arab masyarakat berarti saling bergaul yang istilah ilmiahnya berinteraksi.

Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, adat istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya.

Ada beberapa pengertian masyarakat :

a. Menurut Selo Sumarjan (1974) masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama yang
menghasilkan kebudayaan

b. Menurut Koentjaraningrat (1994) masyarakat adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi
menurut suatu sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinyu dan terikat oleh suatu rasa identitas yang sama.

c. Menurut Ralph Linton (1968)
masyarakat adalah setiap kelompok manusia yang hidup dan bekerja sama dalam waktu yang relatif lama dan mampu membuat keteraturan dalam kehidupan bersama dan mereka menganggap sebagai satu kesatuan sosial.

d. Menurut Karl Marx, masyarakat adalah suatu struktur yang menderita suatu ketegangan organisasi atau perkembangan akibat adanya pertentangan antara kelompok-kelompok yang terbagi secara ekonomi

e. Menurut Emile Durkheim, masyarakat merupakan suau kenyataan objektif pribadi-pribadi yang merupakan anggotanya.

f. Menurut Paul B. Horton & C. Hunt, masyarakat merupakan kumpulan manusia yang relatif mandiri, hidup bersama-sama dalam waktu yang cukup lama, tinggal di suatu wilayah tertentu, mempunyai kebudayaan sama serta melakukan sebagian besar kegiatan di dalam kelompok / kumpulan manusia tersebut

Tatanan kehidupan, norma-norma yang mereka miliki itulah yang dapat menjadi dasar kehidupan sosial dalam lingkungan mereka, sehingga dapat membentuk suatu kelompok manusia yang memiliki ciri-ciri kehidupan yang khas.



Jumat, 05 Oktober 2012

TUGAS ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN 1B

TUGAS ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN 1B
MENGENAI PROGRAM UNTUK MENGHITUNG GAJI BURUH

CLS
PRINT "MENGHITUNG UPAH BURUH"
INPUT "NIB="; NIB$                                           
INPUT "NAMA"; NM$
INPUT "JAN KERJA"; JAM
INPUT "JUMLAH ANAK"; ANAK
GATOR = (JAM * 2500) + (ANAK * 100000)
GABER = GATOR - (GATOR * 5 / 100)
PRINT "GAJI KOTOR ="; GATOR
PRINT "GAJI BERSIH ="; GABER
INPUT "HITUNG LAGI= [Y/N] "; HITUNG$

SELECT CASE HITUNG
CASE Y

CLS
PRINT "MENGHITUNG UPAH BURUH"
INPUT "NIB="; NIB$                                           
INPUT "NAMA"; NM$
INPUT "JAN KERJA"; JAM
INPUT "JUMLAH ANAK"; ANAK
GATOR = (JAM * 2500) + (ANAK * 100000)
GABER = GATOR - (GATOR * 5 / 100)
PRINT "GAJI KOTOR ="; GATOR
PRINT "GAJI BERSIH ="; GABER
INPUT "HITUNG LAGI= [Y/N] "; HITUNG$

CASE N
END

END SELECT

keterangan :
-kata yang di belakang tanda (;) merupakan variabel yang bersifat bebas
-tanda ($) merupakan tipe data dari variabel tersebut (tipedata string)
-GATOR merupakan gaji kotor (variabel bersifat bebas)
-GABER merupakan gaji bersih (variabel bersifat bebas)

disini gw menggunakan SELECT CASE (pemilihan masalah)
karena menurut gw koding'a lebih gampang dan simple , jika ada yang gk ngerti komen aja di artikel ini
insal allah gw akan jawab ,

SEMOGA BERMANFAAT

Rabu, 03 Oktober 2012

Manipulasi Sketsa Kapur


Manipulasi Sketsa Kapur.

Written By Maulana Ardi on Selasa, 26 Juli 2011 | 02:53

Sebelum memulai tutorial ini,silahkan lihat hasil akhir yang akan kita peroleh.




Resource yang Dibutuhkan

Untuk mengikuti tutorial ini, silakan ambil terlebih dahulu resource berikut:

Tutorial

Langkah 1: Membuat sketsa kapur.

Download dan buka gambar Oldtimer
 

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 2

Pilih menu Filter>Stylize>Find edges.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 3

Tekan Ctrl+Shift+U untuk merubah foto menjadi grayscale.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 4

Tekan Ctrl+I untuk membalik warna gambar.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 5

Pilih menu Image>Adjustment>Brightness/contrast,lakukan pengaturan seperti berikut
.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 6

Selanjutnya pilih menu Filter>Artistic>Rough pastels,ikuti pengaturan berikut untuk mendapatkan efek goresan kapur yang lebih kasar.


 

 

 

 

 

 

 

Langkah 7

Tekan Ctrl+A untuk menyeleksi seluruh bidang layer lalu tekan Ctrl+C.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 8:Memasukan sketsa.

Buka gambar Papan tulis ,lalu tekan Ctrl+V maka gambar sketsa akan tersimpan ke dalam kanvas.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 9

Ubah blending mode menjadi screen dengan opacity 57%.


 

 

 

 

 

 

 

Langkah 10

Buat layer baru diatas background aktifkan tool brush lakukan goresan pada papan seperti gambar
berikut.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 11

Pilih menu Filter>Noise>Add noise,lakukan pengaturan seperti gambar berikut.


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 12

Beri gaussian blur dengan settingan berikut.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 13

Kembali ke layer background aktifkan tool magic wand klik bagian putih papan tulis untuk menyeleksi area luar papan tulis,balik seleksi Shift+Ctrl+I lalu tekan Ctrl+J untuk menduplikat bagian yang terseleksi.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 14

Tambahkan layer style pada layer duplikat lihat settingn berikut.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 15

Aktifkan tool magic wand klik dibagian dalam papan tulis untuk membuat seleksi dibagian papan yang berwarna hijau.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 16

Tekan Ctrl+J untuk menduplikat layer klik kanan pada layer lalu pilih clear layer style.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 17

Tahan Ctrl klik dilayer thumbnail untuk membuat seleksi.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 18

Tekan D untuk mereset warna foreground dan background menjadi hitam-putih lalu tekan Alt+Delete untuk mengisi seleksi dengan warna hitam,hilangkan seleksi Ctrl+D.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 19

Duplikat layer Ctrl+J pilih menu Filter>Noise>Add noise,beri gaussian blur lalu tekan Alt+Ctrl+G untuk menjadikan layer clipping mask.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 20

Buat layer baru,aktifkan tool brush lukis diatas papan dengan brush lembut warna putih beri gaussian blur lalu tekan Alt+Ctrl+G,turunkan opacity layer menjadi 48%.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 21

Seleksi seluruh layer kecuali layer background lalu tekan Ctrl+G untuk membuat group beri nama Blackboard.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 22

Aktifkan layer background ,tekan D isikan layer background dengan warna putih Ctrl+Delete.


 

 

 

 

 

 

 

Langkah 23

Aktifkan layer group Blackboard tekan Ctrl+T lakukan pengaturan ukuran dan letak seperti gambar berikut.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 24

Buka gambar student buat seleksi lalu simpan didalam kanvas seperti gambar berikut.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 25

Pilih menu Layer>New ajustment layer>Photo filter.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 26

Tambahkan contrast pada gambar dengan settingan berikut.

 

 

 

 

 

 

 

Langkah 27

Buat layer baru,tekan Ctrl+A pilih menu Edit>Stroke isikan nilai width:30 warna hitam,beri gaussian blur turunkan opacity layer menjadi 42%,tekan Ctrl+D untuk menghilangkan seleksi.

 

 

 

 

 

 

 

Hasil Akhir.

Melalui tutorial ini saya harap anda dapat mempelajari cara merubah foto menjadi sketsa kapur langkah demi langkah,memaksimalkan fungsi filter dalam Photoshop.Jika ada saran/komentar,silahkan tuliskan dikolom komentar di bawah.Terima kasih.

Di bawah adalah hasil akhir tutorial yang kita peroleh.
Sumber : http://coretanku27.blogspot.com/2011/07/manipulasi-sketsa-kapur_26.html